Perkembangan Janin Minggu ke-4
Saat si zigot kecil menemukan tempat di dalam rahim. dengan berakhirnya minggu ini, anda tidak mendapat menstruasi, dan menjadi tanda pertama kemungkinan kehamilan. beberapa wanita mengalami sedikit pendarahan atau flek kecokelatan yang disalahartikan sebagai menstruasi, padahal sebenarnya pendarahan yang sedikit itu terjadi karena adanya implantasi zigot ke dinding rahim anda. setelah terjadi implantasi atau menempelnya zigot pada dinding rahim, akan mulai terjadi pelepasan hormon HCG (untuk menilai tes kehamilan).
Perkembangan Janin Minggu ke-5
Ukuran bayi anda sekarang kira-kira sebesar biji apel dan pada minggu ini di sebut sebagai embrio. Bayi anda sudah mempunyai detak jantung sendiri. Plasenta dan tali pusat sudah bekerja sepenuhnya pada minggu ini. vesikel-vesikel otak primer mulai terbentuk, dan sistem saraf mulai berkembang. benjolan tangan dan kaki janin mulai terlihat. Selain sel pada benjolan tangan janin akan mengalami kematian sehingga akan membentuk jari-jari tangan. Pembentukan telinga makin sempurna dengan terbentuknya duktus endolimfatikus, yakni saluran untuk menyalurkan cairan yang terdapat dalam selaput labirin telinga dalam. Demikian pula sistem pencernaan makin sempurna dengan terjadi pembedaan yang kian nyata antara cikal-bakal usus besar dan usus buntu. Bahkan cikal-bakal ginjal dan hati pun sudah terbentuk. Begitu juga struktur muka secara keseluruhan mulai bisa “terbaca”.
Perkembangan Janin Minggu ke-6
Saat ini bayi sudah berbentuk embrio dengan panjang kurang lebih 1/17 inci. Embrio terlihat seperti berudu. Pada minggu ini dapat mengenali kepala, ekor, tangan dan anggota badan masih seperti tunas atau benjolan. Pada minggu ini terjadi pembentukan awal hati, pankreas, paru-paru, kelenjar tiroid, dan jantung. Pembuluh-pembuluh nadi di bagian kepala kian jelas terbagi-bagi menurut tugas masing-masing. Di minggu ini rongga mulut sudah tampak. Begitu juga struktur mata sudah terbentuk meski masih berjauhan letaknya. Di tengah-tengah wajah muncul tonjolan hidung. Ruas-ruas tulang belakang sudah terbentuk meski masih terlihat samar.
Perkembangan Janin Minggu ke-7
Di minggu ini embrio diperkirakan berukuran sekitar 11-17 mm. Jantung sudah terbentuk lengkap dan lebih sempurna. Saraf dan otot bekerja bersamaan untuk pertama kalinya. Bayi mempunyai refleks dan bergerak spontan (anda belum dapat merasakannya). akhir minggu ini otak akan terbentuk lengkap. Bagian hidung, bibir, lidah dan gigi mulai terbentuk, begitupula cikal bakal mata yang terlihat berwarna hitam tanpa kelopak. Tunas-tunas lengan sudah menyiku, sementara jari-jari tangan pun sudah mengarah terpisah satu sama lain. Sedangkan pemisahan jemari kakinya samar terlihat, meski telapak kakinya masih rata. Tunas tangan yang lebih cepat tumbuh ketimbang tunas kaki inilah yang agaknya bisa menjawab pertanyaan mengapa bayi kelak lebih dulu belajar memegang benda-benda di sekitarnya ketimbang belajar berjalan.
Perkembangan Janin Minggu ke-8
Embrio sekarang berukuran panjang sekitar 25-30 mm. Kepalanya membulat dan wajah polos kekanak-kanakan mulai tampak nyata dengan tertariknya bagian antara dahi dan pangkal hidung ke arah dalam. Lengan dan kaki sudah terbagi menjadi komponen paha, kaki, tangan, lengan, dan bahu. organ reproduksinya mulai terbentuk begitu juga dengan kartilago dan tulang. Telinga luar sudah terbentuk sempurna, dan mata membentuk pigmen. Pada akhir minggu ini, janin sudah mampu mendengar. Didalam otak, jaringan saraf berhubungan dengan lobi penciuman di otak. jantung sudah memompa dengan kuat dan irama teratur.
Pergerakan pertama janin dapat dideteksi melalui USG. Tubuh yang ringkih ini pun mulai bisa bergerak secara tak teratur, yang jika dijumlahkan rata-rata sebanyak 60 kali gerakan dalam sejam. Pada minggu ini, perut dan ronga dada sudah terpisah dan otot mata serta bibir bagian atas terbentuk. Jaringan kulit, kelenjar keringat, dan kelenjar minyak mulai terbentuk. Jantung berdetak dengan frekuensi 120 kali/menit. Ronga mulut, cikal bakal gigi dan lidah, alat kelamin, serta sel-sel pembentuk bulu mata mulai berkembang. Seluruh organ internal janin sudah terbentuk.
PESAN
* Pada saat ibu menyadari tentang kehamilan ini, calon bayi sudah tumbuh cukup lama sehingga ibu perlu mengejar pemasukan zat gizi yang diperlukan antara lain : zat pembangunan, zat tenaga, zat pengatur/vitamin dan mineral utamanya zat besi.
* Sebelum turun dari tempat tidur, makan sesuai, misalnya makan kue biskuit.
* Makan porsi kecil tetapi sering, mudah dicerna tidak terlalu berbumbu dan banyak minum air buah segar
* Pemberian zat besi tablet
Mengatasi keluhan hamil muda antara lain:
* Dengan menyadari peristiwa kehamilan , adalah hal yang kodrati yang dialami oleh semua perempuan dan mohon kepada Tuhan semoga proses kehamilan berjalan lancar, selamat sampai masa persalinan dan nifas.
* Hati-hati dengan pemberian obat-obatan yang dimakan untuk mengatasi keluhan pusing-pusing, pana dan sebagainya seperti : antalgin, tetracilin dan sebagainya, karena obat-obatan tersebut dapat berakibat pada pembentukan organ-organ tubuh vital.
Sumber : http://bidanku.com/index.php?/perkembangan-janin-usia-2-bulan
Jumat, 11 November 2011
Perkembangan Janin Usia 2 Bulan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar